Dasyu Sundari, Ikon Feminis India
Budaya & Seni
November 17, 2023
Farokh Idris
Poolan Devi ( : history.com)
RATU Bandit, demikian banyak orang mengingat Poolan Devi. Ia, adalah ikon gerakan feminis di India. Ia lahir di desa Gorha Ka Purwa di distrik Jalaun, Uttar Pradesh pada 10 Agustus 1963 dan meninggal karena dibunuh pada 25 Juli 2001.
Poolan Devi, yang pernah menjabat sebagai anggota parlemen untuk Mirzapur di Uttar Pradesh hingga pembunuhan terhadap dirinya terjadi itu, adalah Robin Hood bagi kasta bawah, yang kelompoknya merampok orang-orang dengan kasta lebih tinggi, dan membagikan hasilnya kepada orang-orang kasta rendah.
Ini adalah akibat, dimana penyebabnya adalah : sengketa lahan, dan pelecehan seksual yang ia alami.
Mengutip buku biografi I, Phoolan Devi: The Autobiography of India’s Bandit Queen oleh Marie-Therese Cuny, Poolan Devi mulai melakukan aksi protes atas ketidakadilan yang ia alami pada usia 10 tahun. Dengan cara duduk di lahan sengketa bersama kakak perempuannya, Rukhmini, dan memakan buncis yang tumbuh di sana, sambil berseru, “Tanaman ini adalah milik keluarga kami.”
Poolan Devi berasal dari subkasta Mallah atau Sudra nelayan tradisonal. Ia terlahir dari pasangan Moola (ibu) dan Devidin (ayah). Ia memiliki empat saudara perempuan dan satu saudara laki-laki.
Devidin memiliki seorang saudara laki-laki bernama Biharilal, yang memiliki seorang putra bernama Maiyadin. Dan, Biharilal dan Maiyadin lah yang mencuri tanah dari ayah Phoolan Devi dengan cara menyuap kepala desa untuk mengubah akta tanah.
Sehingga keluarga mereka terpaksa tinggal di sebuah rumah kecil di pinggir desa. Tetapi paman dan putranya itu terus mengusik keluarganya dan mencuri hasil panen mereka, agar mereka tidak betah dan pergi dari desa.
Akibat sikap dan tindakan protes Poolan Devi dan Rukhmini, pamananya yang bersekongkol dengan kepala desa memukuli ayahnya hingga pingsan. Sebab ayahnya menolak untuk pergi dari desa.
Bahkan kepada The Asian Age pada tahun 2018, Moola, ibu Poolan Devi mengatakan bahwa ia masih berjuang untuk mendapatkan kembali tanah yang telah dicuri Maiyadin dari keluarganya.
Poolan Devi adalah sosok korban yang berjuang untuk melawan penindasan yang terjadi pada dirinya. Hanya saja, cara yang ia pilih sangat keras, yakni bergabung dengan kelompok bandit.
Ia dinikahkan pada usia 11 tahun. Dan telah mengalami tindakan pelecehan seksual berkali-kali dari beberapa orang.
Pada tahun 1983, Phoolan Devi, akhirnya, didakwa in abstensia atas 48 kejahatan. Termasuk penculikan, penjarahan, dan pembunuhan. Juga, pembantaian Behmai pada tahun 1981, dimana 20 orang Thakur dieksekusi, diduga atas perintahnya.
Ia menghabiskan sebelas tahun di penjara Gwalior, untuk menunggu persidangan.
Poolan adalah tokoh kasta rendah di India. Sama seperti Pancho Villa di Meksiko. Ia terkenal dengan sebutan Dasyu Sundari (: bandit cantik).
Dakwaan terhadap Phoolan Devi akhirnya dibatalkan pada tahun 1994 atas perintah Mulayam Singh Yadav, pemimpin Partai Samajwadi dan sekaligus Ketua Menteri Uttar Pradesh.
Setelah dibebaskan dari penjara, ia kemudian bergabung dengan Partai Samajwadi dan pada pemilihan umum tahun 1996 mengambil kursi di badan legislatif rendah India, Lok Sabha, sebagai Anggota Parlemen (MP) untuk Mirzapur di Uttar Pradesh, dan menang.
Ia adalah seorang buta huruf. Tetapi, pengalama hidup yang tragis, adalah kekuatan bagi dirinya.
Ia berkampanye tentang hak-hak perempuan : menghentikan pernikahan anak dan meningkatkan taraf hidup perempuan. Dan, kehadiran Poolan Devi di pemilu disambut baik oleh masyakat subkasta Mallah, karena ia berasal dari kalangan itu.
Tetapi. pada tanggal 25 Juli 2001 pukul 13:30 (IST), Phoolan Devi ditembak sebanyak sembilan kali oleh tiga penyerang tak dikenal di luar rumahnya di 44 Ashoka Road di New Delhi. Ia dibawa ke Rumah Sakit Lohia dan dinyatakan telah meninggal dunia.
Usianya waktu itu adalah 37 tahun ketika dia meninggal dunia, dan masih menjabat sebagai anggota parlemen.
Banyak sekali pernyataan orang-orang terdidik tentang dirinya. Baik itu pro ataupun kontra.
Banyak buku dan film tentang dirinya. Satu diantaranya adalah film berjudul “Bandit Queen” yang disutradarai oleh Shekhar Kapur pada tahun 1994. Film ini adalah biografi dirinya dimana Seema Biswas berperankan sebagai Poolan Devi.
Poolan Devi adalah tokoh bagi kalangan minoritas bawah. Dan hingga kini ia masih melegenda : Dasyu Sundari.*