Ramai-Ramai Putuskan Hubungan Diplomatik Dengan Israel
Hak Asasi Manusia
November 8, 2023
Farokh Idris
The Nakba. (: vox.com)
TIGA negara Amerika Latin telah memutuskan hubungan diplomatik dengan Israel. Ketiganya adalah Kolombia, Bolivia dan Chile.
“Ini adalah genosida. Yang menghilangkan warga Palestina dari Gaza,” demikian Presiden Kolombia, Gustavo Petro mengatakan di akun resmi X-nya.
Presiden Chile, Gabriel Boric menyatakan bahwa tindakan Israel terhadap warga Palestina adalah pelanggaran terhadap hukum kemanusiaan internasional. Sehingga, tidak dapat diterima.
Bahkan, Kolombia dan Chile telah menarik duta besar mereka dari Israel. Meskipun, selama dua dekade Petro berkuasa, Kolombia adalah mitra utama Isreal di Amerika Latin.
Sebelum kedua negara itu, Bolivia tercatat adalah negara Amerika Latin pertama yang memutuskan hubungan diplomatik dengan Israel.
Mengutip bbc.com, wakil menteri luar negeri Bolivia, Freddy Mamani mengatakan bahwa Bolivia menyerukan gencatan senjata. Pihaknya pun akan memasok bantuan ke Jalur Gaza yang diblokade Israel.
Bolivia tercatat telah dua kali memutuskan hubungan diplomatik dengan Israel. Kali pertama adalah pada tahun 2009, dan baru dipulihkan pada tahun 2019.
Keputusan yang sama, yakni sebagai bentuk protes terhadap tindakan Israel di Gaza.
Situs resmi pemerintah Israel menerangkan terdapat 30 negara yang tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel. Selain tiga negara Latin itu, tercatat juga negara-negara lain seperti Indonesia, Brunei, Malaysia, Iran, Pakistan, Arab Saudi, dan Qatar.*