Produksi Minyak Terus Bertambah, Tapi Harga BBM Tetap Naik
Ekonomi & Bisnis
September 3, 2023
Zulfa Amira Zaed
PEMERINTAH menyatakan produksi minyak Indonesia meningkat. Tapi pada sisi lainnya, Pertamina malah menaikan harga BBM.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif, mengutip cnn.com, mengatakan produksi minyak Indonesia akan bertambah 10.762 barel per hari pada 2024. Pertambahan ini berasal dari empat sources; yakni kondensat proyek Tangguh T3 meningkat 1.400 barel per hari, dan peningkatan produksi Lapangan Forel sebesar 1.300 barel per hari.
Lalu, optimasi pengembangan lapangan-lapangan (OPLL) Pertamina Hulu Kalimantan Timur (PHKT) ramp up dengan tambahan 1.635 barel per hari, dan OPLL Sanga-Sanga ramp up dengan tambahan 2.451 barel per hari. Selanjutnya, kontribusi kegiatan pengeboran Lapangan ABF-Niru-Belimbing sebesar 1.325 barel per hari, kontribusi dari kegiatan pengeboran Lapangan Sopa sebesar 1.182 barel per hari, dan kontribusi dari kegiatan pengeboran Lapangan Haur Gede sebesar 1.569 barel per hari.
Secara analisa sederhana, kondisi minyak Indonesia saat ini tidak sulit sulit amat. Kendati demikian, terhitung 1 September 2023 ini, PT Pertamina (persero) menaikkan harga empat jenis BBM, yakni RON 92 Pertamax, Pertamax Turbo, Dexlite dan Pertamina Dex.
Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga Irto Ginting, mengutip cnbc.com, mengatakan kenaikan harga ini adalah penyesuaian berkala. Penetapan harga BBM Jenis BBM Umum (JBU) atau BBM non subsidi ini berdasarkan pada Keputusan Menteri ESDM Nomor 245.K/MG.01/MEM.M/2022 tentang formula harga dasar dalam perhitungan harga jual eceran jenis BBM umum, jenis bensin dan minyak solar.
“Penyesuaian harga mengacu pada rata-rata MOPS (Means of Platts Singapore) pada periode 25 Juli 2023 hingga 24 Agustus 2023. Sehingga harga baru ini berlaku untuk provinsi dengan besaran pajak bahan bakar kendaraan bermotor (PBBKB) sebesar 5 persen, seperti di wilayah DKI Jakarta,” katanya.
Ia mengatakan harga produk Pertamina masih termasuk kompetitif dibandingkan perusahaan lain dan harga tersebut telah memenuhi ketentuan batas atas pada periode September 2023 yang ditetapkan untuk setiap jenis BBM.
Sementara Shell juga menaikkan harga bbm untuk seluruh jenis produknya. Seperti Shell Super, Shell V-Power, Shell V-power Nitro+ dan Shell V-Power Diesel.
Begitu juga dengan BP-AKR, pun menaikkan harga BBM untuk semua jenis produknya. Seperti BP 92, BP Ultimate, dan BP Diesel.
Alasan lainnya, katanya, kenaikan harga BBM ini dilakukan Pertamina dengan mempertimbangkan berbagai aspek. Seperti tren harga publikasi MOPS/Argus dan Kurs, agar tetap dapat menjamin keberlangsungan penyediaan dan penyaluran BBM hingga ke seluruh Indonesia.
Yang tidak mengalami kenaikan, katanya, adalah jenis Pertalite dan Solar.*