In Memoriam : Karhutla

Junus Nuh/Kota Jambi

amira gambar berita interaktif

KEBAKARAN hutan dan lahan (Karhutla) adalah selayak “musim” yang selalu akan datang, menyertai musim kemarau.

amira gambar berita interaktif

Provinsi Jambi memiliki catatan panjang tentang Karhutla.

amira gambar berita interaktif

Dimulai sejak tahun 1990.

amira gambar berita interaktif

Berturut-turut, kemudian, tahun 1991, 1997, 2004, 2010, 2016 dan 2019.

amira gambar berita interaktif

Tahun-tahun ini adalah kondisi ketika Provinsi Jambi dan beberapa provinsi di sekitarnya mengalami karhutla hebat.

amira gambar berita interaktif

Sehingga “memproduksi” kabut-asap yang tidak baik bagi kesehatan.

amira gambar berita interaktif

Faktor utama adalah perluasan lahan perkebunan mono kultur.

amira gambar berita interaktif

Membakar adalah cara termudah dan termurah untuk land clearing.

amira gambar berita interaktif

Terlebih lahan gambut, yang membuat api “merayap dalam diam” dan “meloncatkan bunga api”.

amira gambar berita interaktif

Hutan dan lahan yang terbakar berada dalam hitungan jutaan hektare.

amira gambar berita interaktif

Udara yang dihirup tidak lagi sehat bagi tubuh manusia.

amira gambar berita interaktif

Jika kondisi ini kembali terjadi, maka kita tidak sedang melangkah ke depan.

amira gambar berita interaktif

Tetapi berjalan mundur jauh ke belakang.*

amira gambar berita interaktif

(photo : Junus Nuh/amira.co.id)